Archive for March, 2010

membuat game hp

Friday, March 26th, 2010

Pada penulisan kali ini kita menggunkan Java Netbeans 6.0 yang sudah memiliki include mobility pack. dalam java mobility pack sudah disediakan mobile game builder tools yang memudahkan kita untuk pembuatan game ini. Mobile game buildertools  sendiri terbagi atas  :

1. Scene

scene adalah area permainan yang didalamnya merupakan gabungan dari tiled layer dan spirte. Hasil scene yang dibuat menghasilkan source updateLayerManagerForNamaScene(LayerManager lm)


2. tiled layer

tiled layer adalah suatu perangkat atau environment pada permainan. Contohnya hutan terdiri dari semak dan pohon. Semak dan pohon itu yang disebut tiled layer.

3. Sprite

Sprite adalah karakter pada permainan.

selanjutnya load scene, tiled layer dan sprite yang telah dubuat kedalam class yang extend ke GameCanvas.

misalkan kita buat sprite atau actor seperti laba-laba, tambahkan code berikut dalam methode init()

this.spriteLaba = gameDesign.getLaba();
//define the reference in the midle of sprites frame so that transformations work well
this.spriteLaba.defineReferencePixel(8, 8);
this.spriteLabaAnimator = new SpriteAnimationTask(this.spriteLaba, true);

this.spriteLabaAnimator.setMoving(true);
this.timer.scheduleAtFixedRate(this.spriteLabaAnimator, 0, gameDesign.labaBawahSeqDelay);
this.spriteLabaRandomMovement = new SpriteRandomMovement(this, spriteLaba);
this.spriteLabaRandomMovement.setSequences(
gameDesign.labaBawahSeq, Sprite.TRANS_NONE,
gameDesign.labaBawahSeq, Sprite.TRANS_ROT180,
gameDesign.labaKananSeq, Sprite.TRANS_ROT180,
gameDesign.labaKananSeq, Sprite.TRANS_NONE
);
(new Thread(spriteLabaRandomMovement)).start();

tambahkan pula variable seperti berikut :

private Sprite spriteLaba;
private SpriteAnimationTask spriteLabaAnimator;
private SpriteRandomMovement spriteLabaRandomMovement;

public class SpriteRandomMovement implements Runnable {

private static final int SPEED = 3;
private runGame canvas;
private Sprite sprite;
private byte previousDirection = GameCanvas.DOWN;
private byte direction = GameCanvas.DOWN;
private boolean interrupted;
private int[] downSeq;
private int downTrans;
private int[] upSeq;
private int upTrans;
private int[] leftSeq;
private int leftTrans;
private int[] rightSeq;
private int rightTrans;

public SpriteRandomMovement(runGame canvas, Sprite sprite) {
this.canvas = canvas;
this.sprite = sprite;
}

public void setSequences(int[] downSeq, int downTrans, int[] upSeq, int upTrans, int[] leftSeq, int leftTrans, int[] rightSeq, int rightTrans) {
this.downSeq = downSeq;
this.downTrans = downTrans;
this.upSeq = upSeq;
this.upTrans = upTrans;
this.leftSeq = leftSeq;
this.leftTrans = leftTrans;
this.rightSeq = rightSeq;
this.rightTrans = rightTrans;
}

public void stop() {
this.interrupted = true;
}

public void run() {
while (!this.interrupted) {
if (this.direction == GameCanvas.DOWN) {
if (this.previousDirection != this.direction) {
this.sprite.setFrameSequence(this.downSeq);
this.sprite.setTransform(this.downTrans);
this.previousDirection = this.direction;
}
this.sprite.move(0, SPEED);
if (this.canvas.spriteCollides(this.sprite)) {
this.sprite.move(0, -SPEED);
this.direction = GameCanvas.LEFT;
continue;
}
} else if (this.direction == GameCanvas.UP) {
if (this.previousDirection != this.direction) {
this.sprite.setFrameSequence(this.upSeq);
this.sprite.setTransform(this.upTrans);
this.previousDirection = this.direction;
}
this.sprite.move(0, -SPEED);
if (this.canvas.spriteCollides(this.sprite)) {
this.sprite.move(0, SPEED);
this.direction = GameCanvas.RIGHT;
continue;
}
} else if (this.direction == GameCanvas.LEFT) {
if (this.previousDirection != this.direction) {
this.sprite.setFrameSequence(this.leftSeq);
this.sprite.setTransform(this.leftTrans);
this.previousDirection = this.direction;
}
this.sprite.move(-SPEED, 0);
if (this.canvas.spriteCollides(this.sprite)) {
this.sprite.move(SPEED, 0);
this.direction = GameCanvas.UP;
continue;
}
} else if (this.direction == GameCanvas.RIGHT) {
if (this.previousDirection != this.direction) {
this.sprite.setFrameSequence(this.rightSeq);
this.sprite.setTransform(this.rightTrans);
this.previousDirection = this.direction;
}
this.sprite.move(SPEED, 0);
if (this.canvas.spriteCollides(this.sprite)) {
this.sprite.move(-SPEED, 0);
this.direction = GameCanvas.DOWN;
continue;
}
}
try {
Thread.sleep(300);
} catch (InterruptedException ex) {
ex.printStackTrace();
}
}
}
}

untuk memperjelas dapat dilihat pada video di bawah ini :

http://www.youtube.com/watch?v=g2fmSq5vgi0

Sumber :

http://amangonar.blogspot.com/2009/12/cara-membuat-game-di-netbeans.html

teknologi dalam PS 3

Tuesday, March 9th, 2010

PlayStation 3

PLAYSTATION 3(PS3) adalah sebuah konsol bermerek Sony generasi ketiga.Ia merupakan media game terusan dari kedua kakaknya yaitu playstation dan playstation 2. Munculnya Playstation 3 akan menambah persaingan terhadap merek lain di dunia game seperti X box 360 dari Microsoft dan Wii dari Nintendo.

PlayStation 3 dirilis atau diluncurkan pada tanggal 11 November 2006 di Jepang sedangkan  dirilis pada tanggal 17 November 2006 di Amerika Utara (USA dan Kanada), Hongkong dan Taiwan,  dan 1 atau 7 Maret 2007 di Eropa dan Australia,. PlayStation 3 akan dirilis dengan 2 tipe, Basix dan Premium/Platinum. PlayStation 3 secara resmi diperkenalkan kepada dunia pada tanggal 16 Mei 2005 di E3. Konfigurasi final pertama dipertunjukkan di TGS (Tokyo Game Show) 2006.

Teknologi yang di gunakan pada model ini adalah cell processornya, tipe prosesor yang di maksimalkan kinerjanya di bandingkan produk sejenisnya yang berada pada playstation sebelumnya. Hal ini diperuntukkan agar operasi floating point mendapat hasil yang memuaskan dikarenakan cell processor merupakan vector processor. Disamping itu GPU dibuat agar bekerja sama dengan NVidia.

Beberapa versi PS 3

Versi PlayStation 3 Premium


Mempunyai kapasitas tampung 60 GB Serial ATA 2.5″ harddisk, Wi-Fi, dan memori (SD, Memory Stick Pro Duo, dan Flash memory)

Versi PlayStation 3 Basic


Mempunyai kapasitas tampung 20 GB Serial ATA 2.5″ harddisk dan dapat di upgrade Harddisknya untuk memory dapat ditambahkan dengan memory berport USB karena untuk versi ini tidak disediakan memory pembaca dan Wi-Fi. Untuk versi ini sudah tidak dapat di produksi kembali oleh SONY.

Versi PlayStation 3 (40 GB )


Mempunyai kapasitas tamping 40GB.versi ini diproduksi untuk menggantikan versi Basic.yang membedakan adalah komponen yang seharusnya tidak di lengkapi pada versi Basic tetapi hadir di versi ini. Seperti memory dan  Wi-Fi..Kelemahannya versi ini tidak memiliki Backward Compatibility yang mengakibatkan tidak dapatnya memainkan permainan PS dan PS2Selain itu versi ini hanya mempunyai 2 slot USB sedangkan  versi Basic mempunyai 4 slot USB.Kekurangannya yang lain yaitu.Juga tidak memiliki Multi Memory Card Port, dan dukungan SACD.

Versi PlayStation 3 (80GB)


Versi ini adalah versi yang terbaik dari semua versi diatas.versi ini di keluarkan untuk menggantikan versi Premium. Dengan keadaan yang komplit sudah pasti berbandrol mahal.Versi ini mempunyai daya tamping 80 GB dan Backward Compability tetapi masih ada sedikit gangguan untuk memainkan game-game lama.

Sistem operasi

PlayStation 3 menggunakan Cross Media Bar yang biasa dikenal  XMB yang berfungsi ssebagai fitur sistem operasi. Fitur ini berfungsi untuk merekam acara tv. Ada beberapa menu pada fitur ini antara lain :  users (Pengguna),Settings (Pengaturan),Photo (Foto),Music (Musik),Video (Video),Game (Game),Network (Jaringan),Friends (Teman)

Pada XMB PS 3 dapat mengakses browser Internet tetapi tidak seperti PSP yang dapat melakukan multitasking.Dan juga kita dapat mengubah sistem operasi dengan Linux.

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/PlayStation_3